Ads

Jumat, 24 Oktober 2014

5 Strategi Sepak Bola yang Paling dibenci para Fans




Suka atau tidak, sepak bola adalah olah raga paling populer di dunia ini. Banyak hal yang membuat orang tertarik pada olah raga yang satu ini. 


Keindahan permainan dan beragam emosi yang tertuang di dalamnya adalah dua dari sekian banyak faktor yang membuat sepak bola menyenangkan untuk diikuti. Banyaknya strategi yang bisa diterapkan di dalam permainan ini juga membuatnya tidak membosankan untuk ditonton.

Kedati demikian ada beberapa strategi di dalam sepak bola yang saat diterapkan kerap kali membuat para fans naik pitam. Strategi apa sajakah yang dimaksud?



1. Parkir Bus

Strategi parkir bus sebenarnya sempat menjadi ciri khas Timnas Italia, tepatnya di Piala Dunia 1982. Namun strategi parkir bus atau catenaccio sudah sangat jarang dipakai di era sepak bola modern seperti saat ini.

Menggunakan strategi parkir bus sebenarnya sama sekali tidak melanggar aturan dan sah untuk digunakan. Namun jika yang menerapkannya adalah sebuah tim besar yang penuh bintang, jelas saja tim dan juga pelatih yang menerapkan strategi tersebut akan mendapat kritik habis-habisan.

Strategi yang satu ini sangat efektif jika digunakan oleh tim yang memiliki pertahanan super kuat. Kendati demikian dianggap sebagai salah satu strategi yang merusak keindahan sepak bola.





2. Umpan Jauh

Umpan-umpan jauh sudah menjadi bagian dari olah raga ini sejak dahulu kala. Namun di era modern ini, strategi bola-bola panjang sangat tidak diapresiasi. Pasalnya bertandingan menjadi terlihat sangat membosankan karena tidak adanya variasi permainan. Memang tidak ada yang salah dengan menggunakan strategi ini, hanya saja pertandingan dibuat jadi tidak menarik karenanya.





3. Diving

Diving adalah strategi yang dilakukan oleh seorang individu untuk mendapatkan keuntungan. Berbeda dari dua strategi sebelumnya, strategi ini jelas melanggar aturan yang ada. Andai tertangkap mata melakukan diving, pemain tersebut pasti akan dijatuhi hukuman. Andai sang pelaku lolos dari jerat hukuman wasit, para penonton akan memberikan hukuman mental dengan beragam serangan verbal.

Strategi ini jelas sangat menyalahi aturan dan dianggap sebagai tindakan pengecut.





4. Permainan Keras

Meski dikenal sebagai olah raga full body contact, sepak bola modern sudah sangat jarang menitikberatkan pemain pada kemampuan fisik. Meski begitu masih saja ada beberapa tim yang lebih mengutamakan duel fisik ketimbang permainan umpan-umpan pendek.

Strategi ini tidak disukai karena memiliki kemungkinan besar menyebabkan pemain-pemain dari tim lawan cedera.

Yang paling terkenal kerap menerapkan strategi ini adalah adalah Stoke City asuhan Tony Pulis. Bahkan akibat strategi adu fisik tersebut, Stoke juga kerap dijuluki sebagai tim Rugby.





5. Sengaja Membuang-buang Waktu

Pemain yang menerapkan strategi ini tidak akan dicela apabila ia bermain bagi tim kesayangan kalian. Berbeda lagi jika strategi ini dilakukan oleh pemain dari tim lawan. Kemarahan dan rasa tidak terima jelas akan merasuk ke dalam para pemain dari tim yang sedang tertinggal dan juga seluruh fans-nya.

Tak jarang terjadi ketengangan hingga perkelahian antar pemain akibat ada seseorang yang menggunakan strategi ini.







sumber: http://www.bola.net/editorial/5-strategi-di-dalam-sepak-bola-yang-paling-dibenci-fans-2.html
.

Ads

Daftar Isi