Ads

Minggu, 06 Juli 2014

Coba Pelajari 7 Hal ini Jika Kamu Ingin Menjadi Pemimpin


Mereka yang mengelola organisasi, CEO perusahaan besar, manager, sampai mereka yang buka toko kelontong dan punya anak buah itu namanya bos atau leader. Dia harus bisa bersikap sabar dan bertanggung jawab. Tujuan utamanya: mendapat hasil terbaik dari orang-orang yang bekerja di bawah kepemimpinannya.




Dari gambar diatas kita bisa membedakan mana yang sekedar jadi bos atau cuma berstatus ‘pemimpin/leader’, dan mana yang bisa menggunakan status itu untuk menginspirasi orang-orang di sekitarnya. Hmm… mau tau ciri pemimpin yang baik itu kayak gimana? Yuk, simak!



1. Kasih Kesempatan Buat Orang Lain Bisa ‘Bersinar’


Pemimpin yang baik nggak akan sibuk eksis alias tampil sendiri. Dia bakal kasih kesempatan ke orang lain biar bisa sukses. Dia tahu kalau kesuksesan orang lain nggak akan mengurangi apa yang udah dia punya.

Biasanya, dia juga murah hati dan nggak pelit pujian. Selain menghormati pendapat bawahannya, dia bakal siap mendengarkan apapun itu yang tujuannya buat kemajuan perusahaan atau organisasi yang dipimpinnya.

Dia juga bakal terbuka buat kerja sama dengan orang lain. Yang terpenting bagi dia adalah menemukan solusi buat perusahaan atau organisasi. Seorang pemimpin yang baik juga nggak akan asal nyuruh-nyuruh, tapi berkolaborasi dengan bawahannya buat menyelesaikan masalah bersama-sama.



2. Jadi Orang Pertama Yang Akan Bertanggung Jawab Ketika Ada Masalah


Kalau dia pemimpin yang baik, dia adalah yang pertama kali tampil ketika ada masalah. Sebaliknya, pemimpin yang belum berpengalaman justru menyalahkan orang lain dan sibuk tampil ketika perusahaan atau organisasi punya prestasi bagus.

Bertanggung jawab dalam suatu masalah itu bukan cuma mengaku salah, tapi juga terlibat buat menanggung konsekuensi dan melakukan yang terbaik untuk memperbaiki masalah itu.

Pemimpin yang baik juga tahu kalau kata ‘maaf’ kadang nggak cukup. Mereka cukup peka untuk benar-benar menyesal, dan mau memperbaiki kesalahan di kemudian hari.



3. Punya Sikap Rendah Hati Dan Sederhana


Pemimpin yang baik nggak akan cuma besar mulut doang. Dia juga akan sungguh-sungguh dalam tindakannya. Dia pun nggak akan jaga image dan nggak akan gengsi berbaur dengan bawahannya. Nggak ada waktu buat berusaha terlihat hebat dan mewah di depan orang lain. Mending sibuk belajar dan berusaha buat bisa lebih baik setiap harinya.



4. Berani Menantang Diri Sendiri Dan Tim Demi Hasil Yang Lebih Baik


Walaupun rendah hati dan sederhana, soal mencapai target dia nggak pernah lelah. Begitu juga ketika harus mengambil keputusan, pemimpin bakal tegas tanpa harus menengok ke belakang.

Kesibukan nggak bikin dia lupa nengokin bawahannya. Dia suka menyemangati mereka buat bisa sukses. Dia percaya kalau semua orang yang kerja sama dia itu punya potensi. Selain itu, dia bakal bekerja sesuai metode atau sistem yang berlaku sambil secara teratur memeriksa pekerjaan timnya.



5. Tapi, Tetap Harus Santai Dan Nggak Boleh Terlalu Ambisius


Dimana kaki dipijak, disitu langit dijunjung. Pemimpin yang baik bisa menempatkan diri dan memahami sekitarnya. Dia wajib banget memahami budaya kerja yang bisa jadi berbeda-beda di tiap daerah atau negara. Di Indonesia sendiri, sikap yang santai, nggak berkoar-koar tentang ambisi, tapi menunjukkan hasil biasanya akan lebih dihargai.



6. Musyawarah Untuk Mufakat Itu Penting


Di Indonesia, kita punya budaya musyawarah untuk mencapai mufakat. Jadi, pengambilan keputusan harus melewati diskusi antara pihak-pihak yang bersangkutan. Bahkan, kadang keputusan yang diambil bukanlah keputusan yang terbaik, tapi yang paling banyak dipilih anggota musyawarah. Bos atau pemimpin yang baik juga wajib sensitif sama yang beginian, ya!



7. Kepentingan Organisasi Mengalahkan Ambisi Pribadi


Seorang bos atau pemimpin harus punya cita-cita pribadi. Tapi, dia tahu cara menyeimbangkannya dengan kepentingan orang-orang dan organisasi yang dipimpinnya. Dia juga bisa mengembangkan perusahaan atau organisasinya dengan cita-cita itu — sehingga dia nggak akan egois berusaha untuk diri sendiri saja.

Dia rela memberikan seluruh waktu dan tenaganya buat membangun organisasi atau perusahaan hingga benar-benar stabil. Dia pun akan berusaha memastikan bahwa sistem yang dia buat bisa tetep jalan sekalipun dia pindah ke tempat lain atau pensiun.



Nah, buat kamu yang punya cita-cita jadi pemimpin, bisa belajar dari poin-poin di atas dan mulai menyiapkan diri dari sekarang!




sumber: http://www.hipwee.com/inspirasi/punya-cita-cita-jadi-bos-yuk-belajar-dari-7-hal-ini/
.

Ads

Daftar Isi