Dalam kegiatan belajar-mengajar pastilah tidak lepas dari yang namanya menulis. Menulis merupakan aktivitas mencoretkan pensil/pulpen pada sebuah kertas untuk merangkai kata-kata. Namun sekarang kata menulis juga dipakai untuk seseorang yang menghasilkan tulisan melalui ketikan komputer.
Di setiap kelas pasti ada yang tulisannya rapih banget dan juga antonimnya, yaitu garapih banget. Bagi kita yang membaca tulisan yang rapih akan sangat nikmat untuk dibaca, namun beda bagi yang tulisannya itu macam tulisan Empu Tantular dalam Kitab Sutasoma, tulisan tersebut bagaikan bahasa alien yang hendak belajar bahasa manusia.
Kebanyakan bagi golongan manusia yang mempunyai tulisan yang bagus & rapih hanya geleng-geleng kepala sampai celeng dan mungkin sampai mengintimidasi para empunya tulisan tersebut. Dari sini sangatlah menarik bagi kita untuk mengetahui apa saja sih suka-dukanya bagi orang yang mempunyai tulisan super duper semrawut tersebut.
Duka :
1. Dikatain
Gak jarang bagi manusia yang tulisannya rapih alias bagus tuh "menindas" manusia yang tulisannya bagaikan tulisan sanskerta. Kebanyakan sih cacian itu keluar ketika mereka-mereka mau nyontek tugas. Mulai dari bahasa halus yang dikeluarkan yaitu:
"Astaghfirullah tulisan... -_-"
"MasyaAllah gakuat gua baca tulisan lu..."
"Innalilahi tulisannya..."
Cacian level lanjut:
"Gilak tulisan dokter! Gabisa baca gua!"
"Tulisan ceker bebek!"
"Gapernah belajar nulis lu yak?!"
"Sumpah gabisa baca tulisan lu gua"
"Duh gusti tobat!!!"
Kasian sekali ya si punya tulisan..
2. Bikin Orang Puyeng
Gatau ini masuk ke suka atau duka. Ketika ada orang yang mau baca/nyontek tugas kita pastinya ada salah satu kata yang sukar diterka kata apa itu, sehingga mata mereka akan menyipit dan mendekati buku itu agar lebih keliatan, diselingi kata kata yang gagap seperti "Ini apa sih? U...pi..n? U..dang? U..pil? Hah apaan sih?!" Ketika mereka sudah mengibarkan bendera putih untuk membacanya, niscaya si pembuat tulisan laknat ini akan ditanya apa sih sebenarnya kata yang dimaksud.
Duka :
1. Dikatain
Gak jarang bagi manusia yang tulisannya rapih alias bagus tuh "menindas" manusia yang tulisannya bagaikan tulisan sanskerta. Kebanyakan sih cacian itu keluar ketika mereka-mereka mau nyontek tugas. Mulai dari bahasa halus yang dikeluarkan yaitu:
"Astaghfirullah tulisan... -_-"
"MasyaAllah gakuat gua baca tulisan lu..."
"Innalilahi tulisannya..."
Cacian level lanjut:
"Gilak tulisan dokter! Gabisa baca gua!"
"Tulisan ceker bebek!"
"Gapernah belajar nulis lu yak?!"
"Sumpah gabisa baca tulisan lu gua"
"Duh gusti tobat!!!"
Kasian sekali ya si punya tulisan..
2. Bikin Orang Puyeng
Gatau ini masuk ke suka atau duka. Ketika ada orang yang mau baca/nyontek tugas kita pastinya ada salah satu kata yang sukar diterka kata apa itu, sehingga mata mereka akan menyipit dan mendekati buku itu agar lebih keliatan, diselingi kata kata yang gagap seperti "Ini apa sih? U...pi..n? U..dang? U..pil? Hah apaan sih?!" Ketika mereka sudah mengibarkan bendera putih untuk membacanya, niscaya si pembuat tulisan laknat ini akan ditanya apa sih sebenarnya kata yang dimaksud.
Untung-untung kalau si empunya tulisan yang nyasar ke abad millenium ini tau, kalau dianya juga gatau apa yang dia tulis, mungkin ketika dia nulis sedang dalam keadaan dirasuki roh Empu Walmiki yang mau melanjutkan sekuel dari kitab Ramayana agar bisa ditayangkan di TV Semut (ANTV)
3. Nilai Jelek
Ada 2 macam tipe guru, ada yang dengan sabar memeriksa tugas anak muridnya satu persatu dengan membaca setiap kata yang dibuat, kedua, yang malas membaca satu persatu kata, kebanyakan tipe ini cuma melihat kerapihan dari tulisan tersebut.
Contoh kasus ketika guru sejarah sedang memeriksa ulangan dan melihat 'ukiran' yang dibuat si empu di selembar kertas, maka dalam 0,001567 detik ia akan berfikir "Ciyus nih tulisan? Inikan percis seperti tulisan yang ada di kitab negarakertagama karangan Empu Prapanca..." Namun dalam seketika ia sadar bahwa itu hanyalah khayalan, karena ia malas untuk membaca dan hanya melihat rapih tidaknya tulisan maka langsung saja sretttt... Srettt... Srettt... Disilang semua jawaban dari si empu. 0 besarlah yang akan mejeng di pejwan kertas ulangannya.
4. Gamau Nulis Nomer HP pas beli pulsa
Kasian sekali kalian wahai para empunya tulisan. Sampai-sampai waktu mau beli pulsa di counter aja sampai gamau nulis nomer HP sendiri gara-gara takut 0 ketuker sama 6, 8 ketuker sama 9, 3 ketuker sama 2 dan pulsanya nyasar ke orang lain.
Ini terjadi gara-gara si empunya tulisan sering dicaci khususnya ketika ada tugas MTK. Waktu teman mau nyontek sama si empu maka nilainya tidak akan sama, yaiyalah gak akan sama, wong tulisannya kembar siam semua. Si pecontek ini akan menerka-nerka sebenarnya angka berapakah ini, apakah angka yang baru diciptakan? Atau apa?! Ketika mereka sudah katarak melihat tulisan si empu maka dia akan menebak angka tersebut, namun seringnya keliru. Maka dari itu nilai si pecontek ini akan beda dengan si empunya tulisan.
Loh-loh? Kok malah ngebahas MTK? Lanjut dikit deh, tanggung.
Setelah nilai si pecontek terjun bebas dari pesawat air asia ini maka kata yang keluar adalah ngatain si empu. Berbagai kata dikeluarkan seperti:
"Nyesel gua nyontek sama lu"
"Gak dua kali deh gua liat tugas sama lu"
Sampai yang ekstrim seperti :
3. Nilai Jelek
Ada 2 macam tipe guru, ada yang dengan sabar memeriksa tugas anak muridnya satu persatu dengan membaca setiap kata yang dibuat, kedua, yang malas membaca satu persatu kata, kebanyakan tipe ini cuma melihat kerapihan dari tulisan tersebut.
Contoh kasus ketika guru sejarah sedang memeriksa ulangan dan melihat 'ukiran' yang dibuat si empu di selembar kertas, maka dalam 0,001567 detik ia akan berfikir "Ciyus nih tulisan? Inikan percis seperti tulisan yang ada di kitab negarakertagama karangan Empu Prapanca..." Namun dalam seketika ia sadar bahwa itu hanyalah khayalan, karena ia malas untuk membaca dan hanya melihat rapih tidaknya tulisan maka langsung saja sretttt... Srettt... Srettt... Disilang semua jawaban dari si empu. 0 besarlah yang akan mejeng di pejwan kertas ulangannya.
4. Gamau Nulis Nomer HP pas beli pulsa
Kasian sekali kalian wahai para empunya tulisan. Sampai-sampai waktu mau beli pulsa di counter aja sampai gamau nulis nomer HP sendiri gara-gara takut 0 ketuker sama 6, 8 ketuker sama 9, 3 ketuker sama 2 dan pulsanya nyasar ke orang lain.
Ini terjadi gara-gara si empunya tulisan sering dicaci khususnya ketika ada tugas MTK. Waktu teman mau nyontek sama si empu maka nilainya tidak akan sama, yaiyalah gak akan sama, wong tulisannya kembar siam semua. Si pecontek ini akan menerka-nerka sebenarnya angka berapakah ini, apakah angka yang baru diciptakan? Atau apa?! Ketika mereka sudah katarak melihat tulisan si empu maka dia akan menebak angka tersebut, namun seringnya keliru. Maka dari itu nilai si pecontek ini akan beda dengan si empunya tulisan.
Loh-loh? Kok malah ngebahas MTK? Lanjut dikit deh, tanggung.
Setelah nilai si pecontek terjun bebas dari pesawat air asia ini maka kata yang keluar adalah ngatain si empu. Berbagai kata dikeluarkan seperti:
"Nyesel gua nyontek sama lu"
"Gak dua kali deh gua liat tugas sama lu"
Sampai yang ekstrim seperti :
"Ah mony**!!! Kenapa nilai gua sama lu beda?! Arrgghhh!!! Monyong!!! Tulisan Bab*!!!"
Bagi yang mentalnya rendah maka akan berpengaruh ke kehidupan nyata seperti tidak mau menuliskan nomer hpnya ketika membeli pulsa karena trauma yang diderita sebelumnya.
Siapa bilang si empu yang sudah membuat banyak 'ukiran' dalam masa masa belajarnya cuma menyisakan duka aja? Salah besar kalian! Karena ternyata ada sukanya juga lho.
Suka :
1. Gabisa Dicontek
Siapa juga yang mau nyontek tulisan ceker ayam kayak gitu. Bagi para kaum yang gasuka dicontek maka ini akan jadi tipu muslihat bagus.
Contoh: "Bray! Gua liat punya lu dong bray! (bukan alat kelaminnya, tapi tugas), belom samsek nih gua!" *Gaya bicara khas pentolan STM.
"Hmmm emang lu bisa baca tulisan gua bray?
"(Dalam hati teringat akan tulisan si empu yang dapat membuat mata min dalam sekejap) Okedeh bray gua ngerjain sendiri aja gapapa kok, becanda doang tadi"
Mission success!
2. Bagai Kode Rahasia Yang Dimengerti Sesama Punya Tulisan
Bagi para golongan empu, maka dengan belibetnya tulisan mereka akan bisa jadi alat pemersatu yang kokoh. Kebanyakan para empu ini punya jenis tulisan yang sama, dan ketika acara contek mencontek maka mereka akan sangat lihai mengcopy pastenya tanpa ada hambatan samsek.
3. Nilai Bagus
Nah kalo ini kebalikan dari nilai jelek diatas. Ada juga guru baik yang gabisa baca tulisan si empu karena emang sudah keluar batas kemanusiaan. Karena guru baik ini menganggap jawabannya benar semua walaupun gabisa kebaca, hasilnya ya ceklis...ceklis...ceklisss dan nilai 10 mejeng di pejwan.
4. Terkenal & Punya Ciri Khas
Dengan ancurnya tulisan si empu ini maka dia akan menjadi terkenal akan keciri khasannya dalam mengukir setiap kata yang ada. Niscaya si empu ini akan terkenal di kelas maupun dikalangan tukang ojek.
sumber: http://m.kaskus.co.id/thread/54d52f4032e2e665358b4568
Bagi yang mentalnya rendah maka akan berpengaruh ke kehidupan nyata seperti tidak mau menuliskan nomer hpnya ketika membeli pulsa karena trauma yang diderita sebelumnya.
Siapa bilang si empu yang sudah membuat banyak 'ukiran' dalam masa masa belajarnya cuma menyisakan duka aja? Salah besar kalian! Karena ternyata ada sukanya juga lho.
Suka :
1. Gabisa Dicontek
Siapa juga yang mau nyontek tulisan ceker ayam kayak gitu. Bagi para kaum yang gasuka dicontek maka ini akan jadi tipu muslihat bagus.
Contoh: "Bray! Gua liat punya lu dong bray! (bukan alat kelaminnya, tapi tugas), belom samsek nih gua!" *Gaya bicara khas pentolan STM.
"Hmmm emang lu bisa baca tulisan gua bray?
"(Dalam hati teringat akan tulisan si empu yang dapat membuat mata min dalam sekejap) Okedeh bray gua ngerjain sendiri aja gapapa kok, becanda doang tadi"
Mission success!
2. Bagai Kode Rahasia Yang Dimengerti Sesama Punya Tulisan
Bagi para golongan empu, maka dengan belibetnya tulisan mereka akan bisa jadi alat pemersatu yang kokoh. Kebanyakan para empu ini punya jenis tulisan yang sama, dan ketika acara contek mencontek maka mereka akan sangat lihai mengcopy pastenya tanpa ada hambatan samsek.
3. Nilai Bagus
Nah kalo ini kebalikan dari nilai jelek diatas. Ada juga guru baik yang gabisa baca tulisan si empu karena emang sudah keluar batas kemanusiaan. Karena guru baik ini menganggap jawabannya benar semua walaupun gabisa kebaca, hasilnya ya ceklis...ceklis...ceklisss dan nilai 10 mejeng di pejwan.
4. Terkenal & Punya Ciri Khas
Dengan ancurnya tulisan si empu ini maka dia akan menjadi terkenal akan keciri khasannya dalam mengukir setiap kata yang ada. Niscaya si empu ini akan terkenal di kelas maupun dikalangan tukang ojek.
sumber: http://m.kaskus.co.id/thread/54d52f4032e2e665358b4568
.