kali ini saya mau membahas apa bisakah 5 cara ini diterapkan di Indonesia? dan bisakah Indonesia menjadi negara maju jika menerapkan beberapa cara dari beberapa negara maju di dunia
1. Membudidayakan bersepeda
well, negara negara maju ambil saja contohnya belanda dan denmark adalah negara yang paling banyak menggunakan sepeda untuk kendaraan pribadi, mereka bisa menerapkan warganya untuk bersepedah dibanding menggunakan motor atau kendaraan pribadi lainnya. Hal ini berbanding terbalik dengan indonesia yang lebih "membudidayakan" motor/ mobil dibanding bersepedah. Padahal menurut ane pribadi bersepedah jauh lebih sehat dan ramah lingkungan. Mungkin karna gengsi dan gaya hidup di Indonesia yang berbeda, banyangin aja jaman sekarang anak SD aja udah bisa naik motor.
et, tapi ga asal bersepeda gan, mereka juga ada aturannya loh. Dan beberapa peraturan untuk pengendara sepeda di belanda. Diantaranya :
1. Jalur bersepeda : pengendara sepeda harus menggunakan jalur bersepeda (jika ada). Jalur bersepeda ditandai dengan tanda-tanda biru persegi panjang . Jika tidak ada jalur bersepeda , pengendara sepeda dapat mengendarai di jalan bersama dengan mobil .
Untuk membantu pengendara sepeda , ANWB (Royal Dutch Touring Club, an automobile association) telah menempatkan banyak tempat untuk perbaikan darurat sepedah di seluruh Belanda yang memungkinkan adanya ban bocor atau perbaikan kecil yang harus dilakukan oleh pengendara . Meskipun demikian , masih dianjurkan untuk membawa perlengkapan dan alat yang diperlukan saat mengendarai sepeda.
2. Lampu sepeda : lampu pada bagian depan dan belakang wajib pada malam hari dan juga ketika penglihatan bersepeda berkurang .
- Lampu depan harus putih atau kuning
- Lampu belakang harus merah dan melekat pada sepeda pada jarak 26 sampai 120cm di atas permukaan jalan
3. Alkohol : tingkat alkohol dalam darah maksimum yang diijinkan saat bersepeda adalah 0.5mg , namun untuk bersepeda di bawah pengaruh alkohol hanya akan diberhentikan dan tidak menyebabkan penangguhan lisensi mengemudi .
4. Ponsel : menggunakan telepon selular saat bersepeda diperbolehkan .
5. Transportasi anak : anak-anak di bawah usia delapan tahun harus diangkut di bagian belakang sepeda dan mereka harus memiliki kursi yang aman dengan tempat untuk punggung bersandar , juga kaki dan tangan .
6. Sepeda listrik : harus memiliki asuransi tanggung jawab hukum . Tidak ada batas usia untuk sepeda ini dan aturan yang sama berlaku untuk pengendara sepeda seperti sepeda biasa lainnya .
Di Belanda semua kalangan bersepedah,Photo taken by Ikakyung (Kaskus user)
Sedangkan di indonesia hampir semua memakai motor.
Semua kembali kepilihan masing masing , saya cuma ngasih gambaran, andaikan banyak orang indonesia yang memakai sepedah akankah kita menjadi negara yang sedikit maju tanpa menambah polusi udara? tanpa menggunakan BBM bersubsidi lagi? Semua berawal dari diri sendiri.
2. Menghormati Pedestrian atau Pejalan kaki
nah yang kedua ini adalah bisakah orang indonesia menghormati pejalan kaki? sedangkan kalian tahu bahwa hak pejalan kaki sering kaki dirampas oleh pengendara motor. Dinegara maju pejalan kaki sangat dihormati dan sepengalaman ane klakson seakan akan menjadi hal yang tabu untuk dilakukan untuk pejalan kaki disana (ga pernah diklaksonin mobil ato bus kalo lagi jalan gan ) ditambah jika kita ingin menyebrang jalan cukup nyebrang di zebra line, disana ada tombol, tekan dan tunggu sampai tanda untuk pejalan kaki menyala.
Sekarang kita lihat Hak pejalan kaki di Indonesia
padahal menyebrang di zebra cross
sudah menjadi rahasia umum trotoar yang harusnya jadi hak pejalan kaki malah jadi jalan tikusnya motor
tapi kadang pejalan kakinya bandel juga gan nyebrang ga ditempatnya
Nah, sekarang mari kita intropeksi diri masing masing apakah kita suka menyerobot hak pejalan kaki pada saat berkendara? dan apakah kita sudah menjadi pejalan kaki yang baik? apakah jika kita sudah sama sama respect Indonesia menjadi sedikit lebih maju dari hari ini? semua kembali ke diri kita masing masing.
3. Menggunakan Angkutan Umum
Tidak asing lagi jika negara negara maju mempunyai fasilitas transportasi yang memadai bagi penggunanya, aman, nyaman, tepat waktu dan harga terjangkau adalah alasan mengapa mereka lebih memilih menggunakan transportasi umum dibanding transportasi pribadi. Disamping itu bahan bakar, biaya parkir, pajak dsb juga menjadi hal yang diperhitungkan karena biaya tersebut tidaklah murah. Ane ambil contoh negara jerman , negara yang dikenal sebagai negara dengan produksi mobil mewahnya seperti Mercedes Benz dan BMW ini justru jarang menggunakan pruduk tsb dinegaranya,ya itu tadi harganya mahal, parkirnya mahal , bensinnya mahal jadi istilahnya hanya bener bener orang kaya lah yang make mobil dinegara tersebut.
"Di indonesia kita punya banyak transportasi umum, tapi banyaknya kasus kadang membuat ane was was juga , seperti copet dan pemerkosaan. Di indonesia juga punya busway, sebenernya menurut ane pribadi , busway ini bisa menjadi transportasi umum yang memadai. karna harga nya terjangkau dengan berbagai arah tujuan. Tapi sayangnya armada ini tidak ditunjang oleh ketepatan waktu. Pengalaman ane pernah nuggu hampir 2 jam diharmoni buat nyambung kearah kalideres. Pun tidak ditunjang dengan keramahan petugasnya. *soalnya itu petugas rata2 songong ane pernah ditarik sama petugas dengan kasar gara gara yang depan ga mau naik ane pengen naik bukannya disuruh minggir yang didepan malah ane yang ditarik paksa. padahal yang ditarik sama petugasnya adalah perempuan !!*
tidak sterilnya jalur busway juga menambah suka duka menggunakan transportasi ini. padahal jikalau busway ini benar benar on time, ane yakin makin banyak peminatnya, soalnya ane pengguna busway juga kalo pas dirumah. (murah sih)"
4. Daur Ulang Sampah
ada lagi yang mungkin bisa diterapkan di Indonesia yaitu Daur ulang sampah untuk semua kalangan. Ga harus semua sampah, mari kita ambil yang simple : Botol plastik. Di Indonesia *maaf* hanya pemulung yang mencari botol plastik untuk dijual lagi dan didaur ulang kembali. jarang ada orang yang mau ngumpulin botol buat dituker lagi, biasanya mereka langsung buang gitu aja ke tong sampah.
nah, mungkin salah satu cara dari negara Jerman ini bisa diikuti oleh Indonesia. Yaitu daur ulang botol. semua kalangan bisa ikutan. ane salah satunya ane kerja dikamar kadang kalo pas buang sampah ada boto ane check dulu bisa dituker atau ga, kan lumayan buat beli beras.
itu adalah simbol bahwa botol itu bisa ditukarkan
1. Jika sudah terkumpul banyak bisa kita tukarkan lewat mesin ini, biasanya terdapat di supermarket seperti LIDL, REWE dsb.
2-3. masukan botol kedalam mesin , mesin hanya mensensor botol yang ada simbol tadi. kalo tidak ada simbolnya nanti sama dia disundulin keluar lagi.
4. jika sudah habis semua botolnya tekan tombol yang bertanda uang (jika ingin ditukarkan uang) bisa juga kita berbelanja sesuatu dan dibayar dengan struk tersebut atau tanda pisau garpu (jika ingin dituker voucher makanan). 1 botol dihargai 0,25 cent. Setelah itu keluarlah struk dari mesinnya dengan nilai yang bisa ditukar dan kita bisa tukarkan ke kasir supermarket tersebut.
5. Hukuman Mati Bagi para Koruptor
kalo ngomongin koruptor ane agak emosi nih gan, soalnya banyak banget yang kesusahan akibat uang negara dimakan sendiri oleh tikus tikus itu. udah banyak contonya dan yang bisa ane lihat dengan mata kepala ane sendiri adalah provinsi banten gan, soalnya nyokap ane orang pandeglang dan itu desa ga tersentuh sama sekali. siapa gubernurnya? RATU ATUT gan! si ratu koruptor itu cuma mikirin isi dompetnya sendiri . gimana cara menghadapi tikus tikus itu ? mungkin ane anjurin hukuman mati biar mereka kapok gan. Contoh negara china,latvia,amerika, arab, bahkan malaysia pun adalah negara yang menerapkan hukuman mati untuk koruptor. malah di china eksekusi tsb dilakukan didepan rakyatnya. lah di Indonesia apa kabar ? mana yang kemaren berkoar kalo terbukti mau digantung dimonas? apa jangan jangan jika hukuman ini diterapkan untuk koruptor ada beberapa lembaga yang membela atas nama hak asasi manusia? padahal sudah jelas sekali para koruptor itu menyusahkan rakyat. bagaimana menurut agan ? ini cuma pendapat ane pribadi tapi ane berharap bisa terealisasikan suatu saat nanti demi nama Indonesia menjadi maju, dan uang yang di habiskan bisa dibangun untuk hal hal yang lebih bermanfaat.
Well 5 cara tersebut bisakah diterapkan di Indonesia ? bisakah diterapkan pada diri masing masing dan orang orang sekitar ? karna adanya perubahan dimulai dari diri sendiri.
sumber: http://www.kaskus.co.id/thread/5379340e6c07e7fa608b464b/
thanks to : ikakyung@kaskus
.